
Apa yang Anda perlu ketahui:
- Minuman keras dapat menurunkan kualitas sperma pada pria.
- Pada wanita, minuman keras berpotensi mengganggu siklus menstruasi.
Sudah banyak yang mengetahui bahwa konsumsi alkohol atau minuman keras dapat mempengaruhi janin saat kehamilan. Namun, sebenarnya akan lebih baik lagi jika konsumsi alkohol sudah mulai dikurangi sebelum merencanakan kehamilan.
Faktanya, mengurangi konsumsi minuman keras merupakan salah satu hal yang harus dilakukan untuk meningkatkan peluang kehamilan. Kebiasaan konsumsi minuman keras bisa mempengaruhi kesuburan pria dan wanita.
Dampak minuman keras pada kesuburan
Secara garis besar, alkohol yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan seksual bagi pria maupun wanita. Selain itu, alkohol yang berlebihan dapat gairah seksual seorang menurun.
Dampak minuman keras pada pria
Efek utama minuman keras pada pria adalah menurunnya gairah seksual atau performa seksual. Saat mengonsumsi minuman keras, pria dapat mengalami ejakulasi dini. Sebaliknya, adapun pria yang tidak bisa orgasme dan ejakulasi. Namun efek yang paling umum adalah impotensi atau tidak mampu ereksi.
Dari aspek kesuburan, alkohol dapat mengurangi produksi hormon testosteron, dan meningkatkan produksi estrogen, sehingga produksi sperma terdampak. Secara jangka panjang, konsumsi alkohol berlebihan juga dapat memicu penyusutan ukuran testis yang akan menyebabkan infertilitas.
Dampak minuman keras pada wanita
Pada wanita, minuman keras juga dapat mempengaruhi produksi hormon seks pada tubuh. Perubahan pada kadar hormon seks ini berpotensi menyebabkan gangguan pada siklus menstruasi.
Produksi hormon estrogen, testosteron, hormon luitenizing, dan prolaktin dapat terpengaruhi oleh konsumsi minuman keras.
Bagi yang mengalami PCOS, alkohol juga dapat meningkatkan berat badan, dan gula darah pada tubuh. Kedua hal ini dapat memicu gejala PCOS. Dengan itu, mengurangi alkohol sangat disarankan untuk pengidap PCOS.
Perubahan gaya hidup untuk meningkatkan peluang kehamilan
Membatasi minuman keras dapat jadi salah satu perubahan gaya hidup yang bisa dilakukan untuk meningkatkan peluang kehamilan. Dengan menghentikan konsumsi minuman alkohol, gairah seksual dan kadar hormon diharapkan bisa pulih kembali normal.
Riset juga telah menunjukkan bahwa kualitas sperma dapat meningkat tiga minggu setelah menghentikan konsumsi minuman keras.
Selain kebiasaan minuman keras, gaya hidup sehat berikut ini juga bisa meningkatkan peluang kehamilan:
- Menjaga berat badan
- Menerapkan pola makan yang seimbang. Pria disarankan untuk memperbanyak vitamin C, dan wanita perlu meningkatkan jumlah asam folat.
- Kelola stress dengan baik, jaga suasana hati dalam rumah tangga (dan ranjang).
- Hentikan merokok. Radikal bebas yang dilepaskan oleh rokok dapat menyebabkan infertilitas pada pria dan wanita.
Sedang merencanakan program hamil? PLans dapat menghubungkan Anda dengan klinik fertilitas terbaik di Indonesia dan seluruh dunia, termasuk klinik mitra terpercaya di Malaysia, Singapura, dan Korea Selatan untuk mendukung perjalanan Anda menuju kehamilan.
Sumber
Jensen, T. K., Hjollund, N. H., Henriksen, T. B., Scheike, T., Kolstad, H., Giwercman, A., Ernst, E., Bonde, J. P., Skakkebak, N. E., & Olsen, J. (1998). Does moderate alcohol consumption affect fertility? follow up study among couples planning first pregnancy. BMJ, 317(7157), 505–510. https://doi.org/10.1136/bmj.317.7157.505
Sermondade, N., Elloumi, H., Berthaut, I., Mathieu, E., Delarouzière, V., Ravel, C., & Mandelbaum, J. (2010). Progressive alcohol-induced sperm alterations leading to spermatogenic arrest, which was reversed after alcohol withdrawal. Reproductive BioMedicine Online, 20(3), 324–327. https://doi.org/10.1016/j.rbmo.2009.12.003
Wild, S. (2025, 11 Februari). Does drinking alcohol affect your fertility?. Bupa. https://www.bupa.co.uk/newsroom/ourviews/alcohol-affects-fertility